Rem ABS bisa kurangi angka kecelakaan - ketika ini masih banyak masyarakat indonesia yang menentukan membeli kendaraan roda dua untuk alat transportasi mereka. Khususnya di kota kota besar yang sangat identik dengan yang namanya kemacetan menyerupai di ibukota jakarta ataupun di beberapa kota besar lain menyerupai surabaya.
Menggunakan sepeda motor mempunyai kelebihan yakni bisa menerobos kemacetan jikalau dibandingkan dengan mobil. Namun demikian semakin banyaknya pengguna sepeda motor, berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebut bahwa di negara Indonesia mempunyai peringkat ke tiga dunia pasar sepeda motor terbesar dimana hal ini diikuti dengan peningkatan angka kecelakaan di negara ini.
Perlu anda tahu bahwa angka kecelakaan yang berkaitan dengan sepeda motor ini mencapai angka 36%, hal ini tentu sangat banyak dibandingkan negara jepang yang notabene negara produsen otomotif terbesar dunia yang spesialuntuk mempunyai angka kecelakaan sebesar 3.7% saja.
melaluiataubersamaini adanya teknologi pengereman dengan sistem ABS yang disematkan di kendaraan bermotor roda dua, berdasarkan beberapa forum survey sebut, dengan penambahan sistem ABS pada sepeda motor ini bisa mengurangi angka kecelakaan sepeda motor di jalan raya sampai 26%. Beberapa forum yang pernah melaksanakan pengujian terkena sepeda motor tanpa ABS dan sepeda motor dengan ABS diantaranya yaitu Highway Loss Data Institute (HLDI), Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) yang pertama kali melaksanakan riset terkena sistem ABS dan pengaruhnya terhadap kecelakaan motor di tahun 2008 yang lalu.
Begitu pula dengan riset yang dilakukan oleh sebuah tubuh riset lintas negara yang pernah dipublikasikan di US National Library of Medicine juga sebut pendapat yang sama, yakni dengan penerapan rem berteknologi ABS bisa menurunkan angka kecelakaan sebesar 27% di negara italia, dan menurun sebanyak 22% di negara spanyol.
Dan dari banyak sekali data yang ada itulah banyak pemerintah negara yang menyerukan untuk melengkapi kendaraan bermotor roda dua dengan teknologi ABS supaya tingkat kecelakaan kemudian lintas motor roda dua ini menurun. Di negara Eropa misalnya, pengaplikasian teknologi ABS pada sistem pengereman sepeda motor ini sudah jamak dilakukan untuk motor berkapasitas mesin diatas 125cc per 1 januari tahun 2016 kemarin. Sedangkan di negara kita Indonesia spesialuntuk beberapa jenis sepeda motor yang memakai rem model ABS, mungkin ke depannya sepeda motor yang memakai rem berteknologi ABS akan semakin banyak berseliweran di jalan raya indonesia.
Nah itulah tadi sekilas gosip terkena pengaruh dari rem berteknologi ABS terhadap keselamatan berkendara. Semoga bermanfaa dan tidakboleh lupa dibagikan.
Menggunakan sepeda motor mempunyai kelebihan yakni bisa menerobos kemacetan jikalau dibandingkan dengan mobil. Namun demikian semakin banyaknya pengguna sepeda motor, berdasarkan data dari Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) menyebut bahwa di negara Indonesia mempunyai peringkat ke tiga dunia pasar sepeda motor terbesar dimana hal ini diikuti dengan peningkatan angka kecelakaan di negara ini.
Perlu anda tahu bahwa angka kecelakaan yang berkaitan dengan sepeda motor ini mencapai angka 36%, hal ini tentu sangat banyak dibandingkan negara jepang yang notabene negara produsen otomotif terbesar dunia yang spesialuntuk mempunyai angka kecelakaan sebesar 3.7% saja.
melaluiataubersamaini adanya teknologi pengereman dengan sistem ABS yang disematkan di kendaraan bermotor roda dua, berdasarkan beberapa forum survey sebut, dengan penambahan sistem ABS pada sepeda motor ini bisa mengurangi angka kecelakaan sepeda motor di jalan raya sampai 26%. Beberapa forum yang pernah melaksanakan pengujian terkena sepeda motor tanpa ABS dan sepeda motor dengan ABS diantaranya yaitu Highway Loss Data Institute (HLDI), Insurance Institute for Highway Safety (IIHS) yang pertama kali melaksanakan riset terkena sistem ABS dan pengaruhnya terhadap kecelakaan motor di tahun 2008 yang lalu.
Begitu pula dengan riset yang dilakukan oleh sebuah tubuh riset lintas negara yang pernah dipublikasikan di US National Library of Medicine juga sebut pendapat yang sama, yakni dengan penerapan rem berteknologi ABS bisa menurunkan angka kecelakaan sebesar 27% di negara italia, dan menurun sebanyak 22% di negara spanyol.
Dan dari banyak sekali data yang ada itulah banyak pemerintah negara yang menyerukan untuk melengkapi kendaraan bermotor roda dua dengan teknologi ABS supaya tingkat kecelakaan kemudian lintas motor roda dua ini menurun. Di negara Eropa misalnya, pengaplikasian teknologi ABS pada sistem pengereman sepeda motor ini sudah jamak dilakukan untuk motor berkapasitas mesin diatas 125cc per 1 januari tahun 2016 kemarin. Sedangkan di negara kita Indonesia spesialuntuk beberapa jenis sepeda motor yang memakai rem model ABS, mungkin ke depannya sepeda motor yang memakai rem berteknologi ABS akan semakin banyak berseliweran di jalan raya indonesia.
Fungsi teknologi ABS
ABS yaitu abreviasi dari Anti Lock Bracking System dimana ketika sepeda motor melaju kencang di jalan raya dan kemudian di rem mendadak, kita terhindar dari kecelakaan contohnya jatuh, oleng, ban slip dan lain sebagainya. Untuk klarifikasi lebih lanjut terkena sistem ABS silahkan baca goresan pena kami lainnya melalui taut link dibawah ini.Baca juga : Pengertian dan cara kerja rem ABS
 |
| Salah satu produk motor kawasaki yang memakai ABS |
Nah itulah tadi sekilas gosip terkena pengaruh dari rem berteknologi ABS terhadap keselamatan berkendara. Semoga bermanfaa dan tidakboleh lupa dibagikan.
Tag :
sistem rem
0 Komentar untuk "Benarkah Rem Abs Dapat Mengurangi Angka Kecelakaan Sepeda Motor ?"